Spirit Karikatur Alex Dinuth

“Membuat karikatur itu membutuhan pemahaman yang kompleks, menangkap karakter, memilih pesan dan memasukkan unsur humor. Kita membuat gambar yang memudahkan orang tahu siapa yang digambar”. Itulah ungkapan Alex Dinuth ketika berbincang mengenai  proses untuk melahirkan sebuah karikatur.

Alex Dinuth merupakan salah satu karikaturis senior Indonesia. Satu generasi dengan dengan karikaturis Pramono R. Pramoedjo dan GM Sudarta. Karikatur karya Alex Dinuth cukup lama menghiasi wajah surat kabar nasional, sejak tahun 1960-an.  Bahkan, pada dekade 1970-an, Alex meraih penghargaan jurnalistik Adinegoro atas karyanya. 

Alex mengawali pengabdian di dunia jurnalistik melalui surat kabar Berita Yudha sebagai karikaturis sampai menjadi pimpinan redaksi. Selain itu, karya Alex sering ditemui di Sinar Harapan dan Suara Pembaruan. Setidaknya, Alex menghabiskan waktu sekitar 25 tahun di dunia jurnalistik, meski sampai saat ini, karikatur Alex masih sering ditemukan, tetapi tidak seproduktif dulu lagi.

Seniman Alamiah.
Pria keturunan Pulau Kisar (Maluku Tenggara) ini tidak seperti kebanyakan pelukis atau seniman yang memiliki latar belakang pendidikan seni. Kemahiran melukis Alex merupakan talenta yang mengalir dalam dirinya dan diasah secara otodidak. “Saya senang menggambar sejak kecil. Kemudian belajar sendiri dengan membaca buku-buku ketika masih sekolah,” tutur pria yang lahir di Ayamaru, Papua ini

Back to Top